Soal Hukum-hukum Dasar Kimia 2021 Bagian-1

Kamis, 08 April 2021 edit

Berikut ini pembahasan soal latihan tentang penerapan hukum-hukum dasar kimia untuk SMA/MA kelas 10. Sumber soal ini dari Buku Sekolah Elektronik (BSE) Kimia 1 Untuk SMA/MA Kelas X oleh Budi Utami dkk, diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Depdiknas 2009 pada halaman 95-96, Latihan 3.11.

Ikuti pembahasan soal tentang hukum-hukum dasar kimia lainnya di sini.

Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust):
Perbandingan massa unsur-unsur dalam satu senyawa adalah tertentu dan tetap.

Prinsip perhitungan untuk Hukum Proust:

  • Bila massa/pembanding setiap unsur sama berarti semua unsur habis, tanpa sisa
  • Bila massa/pembanding antarunsur berbeda berarti tidak semua unsur habis, bersisa
  • Unsur yang habis bila massa/pembandingnya lebih kecil, unsur yang tidak habis bila massa/pembandingnya lebih besar

Kalkulator untuk perhitungan yang sesuai hukum perbandingan tetap atau hukum Proust dapat dilihat pada tautan ini.

Hukum Kelipatan Perbandingan atau Hukum Perbandingan Berganda (Hukum Dalton):
Jika dua jenis unsur bergabung membentuk lebih dari satu senyawa, dan jika massa-massa salah satu unsur dalam senyawa-senyawa tersebut sama, sedangkan massa-massa unsur lainnya berbeda, maka perbandingan massa unsur lainnya dalam senyawa-senyawa tersebut merupakan bilangan bulat dan sederhana.

Prinsip perhitungan untuk Hukum Dalton:
Ada dua tahap penentuan perbandingan massa unsur menurut hukum perbandingan berganda (Law of multiple proportions atau hukum Dalton).
1) Perbandingan internal yaitu perbandingan massa antarunsur dalam senyawa;
2) Perbandingan eksternal yaitu perbandingan massa unsur antarsenyawa.

Kalkulator Hukum Dalton (Hukum Kelipatan Perbandingan - Hukum Perbandingan Berganda) dapat dilihat pada tautan ini.

Hukum Perbandingan Volume atau Hukum Gay Lussac:
Perbandingan volume gas-gas sesuai dengan koefisien masing-masing gas.

Prinsip perhitungan untuk hukum perbandingan volume atau Hukum Gay Lussac:
Menuliskan persamaan reaksi dengan jumlah zat setara.
Membandingkan volume untuk setiap zat berwujud gas yang terlibat dalam reaksi kimia dengan koefisien masing-masing.

Hipotesis Avogadro:
Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas dengan volume yang sama akan mengandung jumlah molekul yang sama pula.

Prinsip perhitungan untuk hukum perbandingan volume atau Hukum Gay Lussac:

Menuliskan persamaan reaksi dengan jumlah zat setara.
Membandingkan volume untuk setiap zat berwujud gas yang terlibat dalam reaksi kimia dengan koefisien masing-masing.

Kalkulator untuk hukum-hukum gas termasuk hukum Gay Lussac dan lain-lain dapat diselesaikan dengan kalkulator ini.


Soal-1.
Untuk membuat 36 gram besi sulfida dengan perbandingan massa Fe : S = 7 : 4, tentukan massa besi dan belerang yang dibutuhkan!



Soal-2.
Perbandingan massa karbon dengan massa oksigen dalam CO2 adalah 3 : 4. Berapakah massa masing-masing unsur yang terdapat dalam 28 gram gas karbon dioksida?



Soal-3.
Pada reaksi:
PCl3(g) + Cl2(g) → PCl5(g)
Tentukan perbandingan volume PCl3 : Cl2 : PCl5!



Soal-4.
Bila dua unsur, S dan O, dapat membentuk dua senyawa, yaitu SO2 dan SO3, bagaimanakah perbandingan massa unsur S dan O pada senyawa pertama dan senyawa kedua? (Ar S = 32 dan O = 16).



Soal-5.
Berikut adalah hasil percobaan reaksi antara tembaga (Cu) dengan belerang (S) menghasilkan tembaga sulfida.

Berdasarkan data hasil percobaan tersebut, berapakah perbandingan massa tembaga dan belerang dalam senyawa CuS?



Soal-6.
Dua liter suatu gas hidrokarbon (CxHy) dibakar sempurna memerlukan 6 liter gas oksigen dan menghasilkan 4 liter gas karbon dioksida dan uap air. Tuliskan persamaan reaksi dan tentukan rumus kimia gas hidrokarbon tersebut!



Soal-7.
Pada suhu dan tekanan tertentu, 5 liter gas CO2 mengandung 6,02 × 1023 molekul. Pada suhu dan tekanan yang sama, berapakah volume dari 3,01 × 1024 molekul gas NH3?



Soal-8.
Delapan liter campuran gas metana (CH4) dan propana (C3H8) yang dibakar memerlukan 25 liter gas oksigen. Berapakah volume masing-masing gas?



Soal-9.
Sepuluh liter gas NxOy terurai 10 liter gas NO dan 5 liter O2. Tentukan rumus kimia gas tersebut!



Soal-10.
Diketahui reaksi:
C2H4 + 3 O2 → 2 CO2 + 2 H2O

Bila udara mengandung 20% oksigen, berapa liter udara yang diperlukan untuk membakar 2 liter C2H4?



Soal-11.
Berapa liter uap air yang terbentuk dari 4 liter gas H2 dan 2 liter gas O2? Tuliskan persamaan reaksinya!



Soal-12.
Pada suhu dan tekanan tertentu, gas etanol (C2H5OH) dibakar sempurna dengan 60 liter udara yang mengandung 20% oksigen, menurut persamaan reaksi:
C2H5OH + 3 O2 → 2 CO2 + 3 H2O

Bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan:
a. volume etanol yang dibakar
b. volume gas karbon dioksida yang dihasilkan



Soal-13.
Satu liter campuran gas mengandung 60% gas metana (CH4) dan 40% gas etana (C2H6). Tuliskan persamaan reaksinya dan tentukan volume gas oksigen yang diperlukan!



Soal-14.
Pada suhu dan tekanan tertentu, 10 mL gas nitrogen mengandung 1,204 × 1021 molekul, bereaksi dengan hidrogen sebagai berikut.
N2(g) + 3 H2(g) → 2 NH3(g)
Pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan:
a. volume hidrogen (H2) dan volume amonia (NH3)
b. jumlah molekul hidrogen dan amonia



Soal-15.
Suatu hidrokarbon (CxHy) dibakar sempurna dengan oksigen menghasilkan gas COdan uap air dengan volume yang sama. Tentukan perbandingan x dengan y!



KSJSS.
Bagikan di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2015-2024 Urip dot Info | Disain Template oleh Herdiansyah Dimodivikasi Urip.Info