Pembahasan Soal OSP Kimia 2011 - Bagian Pilihan Ganda Nomor 11-20

Minggu, 17 Maret 2019 edit

Berikut ini pembahasan soal ala urip.info dari Soal Olimpiade Sains Tingkat Provinsi Bidang Kimia Tahun 2011 yang dibahas satu persatu untuk soal pilihan ganda. Ikuti pembahasan nomor lain pada tulisan berikutnya. Mohon koreksi dari pembaca bila terdapat uraian yang tidak tepat.


Soal Nomor 11, OSP Kimia 2011
Berikut ini, manakah senyawa yang kelarutannya dalam air paling kecil?
  1. CH3CH(NH2)CO2H
  2. CH3CH(OH)CH3
  3. CH3CH2CH2NH2
  4. C6H5CO2Na
  5. C6H5NHurip.info
Pembahasan Soal Nomor 11, OSP Kimia 2011
Prinsip kelarutan senyawa, zat polar larut dalam pelarut polar, zat nonpolar larut dalam pelarut nonpolar.
Air bersifat polar. Semakin polar semakin mudah larut dalam air.
urip.info
CH3CH(NH2)CO2H  → suatu asam karboksilat, mudah larut dalam air
CH3CH(OH)CH3 → alkohol, mudah larut dalam air
CH3CH2CH2NH2 → etil amina primer, larut dalam air
C6H5CO2Na → garam organik, mudah larut dalam air
urip.info
C6H5NH2 → kepolarannya relatif kecil. Adanya gugus -C6H5 atau fenil yang merupakan gugus penarik elekron yang dapat mengurangi kepolaran pada gugus NH2.
Jawaban yang tepat E urip.info

Soal Nomor 12, OSP Kimia 2011
Pasangan berikut ini, manakah molekul yang mempunyai bentuk geometri sama?
  1. AlCl3 dan BCl3
  2. AlCl3 dan PCl3
  3. BF3 dan NH3
  4. BeCl2 dan H2O
  5. CO2 dan SO2
Pembahasan Soal Nomor 12, OSP Kimia 2011
Membandingkan bentuk geometri dapat ditinjau berdasar kesamaan jumlah elektron valensi segolongan) atom pusat, kesamaan jumlah PEB, serta jumlah PEI pada setiap molekul.
urip.info
AlCl3 dan BCl3, Al dan B segolongan (III-A)/13, sama-sama tidak mempunyai PEB dan sama-sama memiliki 3 PEI
urip.info
AlCl3 dan PCl3, Al dan P beda golongan, Al tidak mempunyai PEB, P mempunyai 1 PEB
urip.info
BF3 dan NH3, B golongan III-A, N golongan V-A, B tidak punya PEB, N punya 1 PEB
urip.info
BeCl2 dan H2O, Be golongan II-A, O golongan VI-A, Be tidak punya PEB, O punya 2 PEB
urip.info
CO2 dan SO2, C golongan IV-A, S golongan VI-A, C tidak punya PEB, S punya 1 PEB
urip.info
Jadi yang mempunyai bentuk geometri sama adalah AlCl3 dan BCl3, berbentuk segitiga datar.
Jawaban yang tepat A. urip.info

Soal Nomor 13, OSP Kimia 2011
Spesies Ar, K+, dan Ca2+ adalah isoelektronik (mempunyai jumlah elektron sama). Bagaimana urutan kenaikan jari-jarinya dari yang terkecil hingga terbesar? urip.info
  1. Ar ; Ca2+ ; K+
  2. Ar ; K+ ; Ca2+
  3. Ca2+ ; Ar ; K+
  4. Ca2+ ; K+ ; Ar
  5. K+ ; Ar ; Ca2+
Pembahasan Soal Nomor 13, OSP Kimia 2011
Pada spesi-spesi isoeletronik (memiliki jumlah elektron sama) jari-jari berkurang dengan meningkatnya muatan inti. Tarikan inti dengan elektron yang ada kulit atom semakin besar sehingga jari-jari lebih kecil dibanding keadaan netralnya. Jadi urutan jari-jari adalah Ca2+ < K+ < Ar
urip.info
Clue yang dapat digunakan pada spesi-spesi isoeletronik (jumlah elektron sama):
ukuran jari-jari kation berkurang dengan bertambahnya muatan positif,
ukuran jari-jari anion bertambah dengan bertambahnya muatan negatif.
Jari-jari anion lebih besar dari pada kation. Ingat ini berlaku hanya untuk spesi-spesi yang isoelektronik.
Jawaban yang tepat D urip.info

Soal Nomor 14, OSP Kimia 2011
Molekul gas SO2 bersifat polar (μ = 1,62 D), sedangkan gas CO2 molekulnya bersifat nonpolar (μ = 0). Perbedaan ini disebabkan oleh fakta bahwa... urip.info
  1. C dan O kira-kira mempunyai elektronegativitas yang hampir sama sedangkan S dan O mempunyai elektronegativitas berbeda.
  2. CO2 mempunyai jumlah ikatan ganda dua yang genap sedangkan SO2 mempunyai jumlah ikatan rangkap dua ganjil.
  3. C dan O beda golongan sedangkan S dan O sama golongannya.
  4. Ikatan C=O adalah non polar sedangkan ikatan S=O adalah polar.
  5. Geometri molekul CO2 adalah linear sedangkan SO2 tidak linear.
Pembahasan Soal Nomor 14, OSP Kimia 2011
Atom pusat C pada CO2 tidak mempunyai PEB (ingat C memiliki 4 elektron valensi dan keempat-empatnya telah digunakan berikatan dengan 2 atom O, O=C=O) sehingga bentuknya linier. Tarikan O=C saling meniadakan pengaruh, sehingga CO2 bersifat nonpolar. urip.info

Atom pusat S pada SO2 mempunyai 1 PEB (ingat S memiliki 6 elektron valensi hanya empat elektron  digunakan berikatan dengan 2 atom O, O=S=O dan masih tersisa sepasang elektron bebas) sehingga bentuknya bengkok, tidak linier.

Oleh karena itu momendipol pada SO2 tidak sama dengan 0, sehingga SO2 bersifat polar.
Jawaban yang tepat E. urip.info

Soal Nomor 15, OSP Kimia 2011
Perhatikan senyawa Q hingga T berikut ini:
Q = CH3CH2CH2OH
R = CH3CH2COOH
S = CH3CH2CH2CH2OH
T = CH3CH2CH2CH3
urip.info
Berikut ini, manakah urutan titik didih yang benar (tinggi ke rendah) dan senyawa tersebut?
  1. Q > R > S > T
  2. R > S > Q > T
  3. R > T > S > Q
  4. R > Q > S > T
  5. S > T > Q > R
Pembahasan Soal Nomor 15, OSP Kimia 2011
R > S > Q > T urip.info
R adalah asam propanoat, merupakan larutan ionik yang memiliki gaya antarmolekul besar dan dapat membentuk ikatan hidrogen sehingga memiliki titik didih paling tinggi.
urip.info
S dan Q keduanya merupakan alkohol, dapat membentuk ikatan hidrogen; S memiliki massa molekul relatif lebih besar dibanding Q; Sdan Q titik didihnya relatif tinggi tetapi lebih rendah dibanding R.
urip.info
T adalah gas butana bersifat nonpolar tidak dapat membentuk ikatan hidrogen, titik didihnya paling rendah dibanding yang lain.
Jawaban yang tepat B

Soal Nomor 16, OSP Kimia 2011
Larutan 20 mg insulin dalam 5,0 mL air pada 300 K memberikan tekanan osmosis sebesar 12,5 mmHg. Berat molekul insulin adalah. . . urip.info
  1. 16.700 g mol–1
  2. 12.360 g mol–1
  3. 8.680 g mol–1
  4. 5.990 g mol–1
  5. 3.480 g mol–1
Pembahasan Soal Nomor 16, OSP Kimia 2011
PV = m/M.R.T
P.V.M = m.R.T
M = (m.R.T)/(P.V)

m = 20 mg = 0,02 g
V = 5 mL = 0,005 L
T = 300 K urip.info
R = 0,08205 L.atm/(mol.K)
P = 12,5 mmHg
P = (12,5/760) atm
P = 0,016447 atm

M = (m.R.T)/(P.V)
M = [(0,02×0,082×300)/(0,01645×0,005)] g/mol
M = 6000 g/mol urip.info
Jawaban yang paling mendekati hasil hitung adalah D
Jawaban yang tepat D

Soal Nomor 17, OSP Kimia 2011
Anda mempunyai dua sampel senyawa X dan masing-masing ditambahkan larutan natrium hidroksida dan asam sulfat pekat. Bila masing-masing campuran senyawa X tersebut dipanaskan, keduanya akan menghasilkan gas. Bila gas hasil pemanasan tersebut direaksikan, maka akan terbentuk kembali senyawa semula. Yang manakah senyawa X ini? urip.info
  1. CH3CO2C2H5
  2. NH2CH2CO2CH3
  3. NH4Cl urip.info
  4. NH4I
  5. (NH4)2SO4
Pembahasan Soal Nomor 17, OSP Kimia 2011
Dari pilihan yang tersedia yang paling mungkin adalah NH4Cl dengan kemungkinan reaksi:
NH4Cl(aq) + NaOH(aq) → NaCl(aq) + NH3 (g)+ H2O(l)
2NH4Cl(aq) + H2SO4 (aq)→ (NH4)2SO4(aq) + 2HCl(g)
NH3(g)+ HCl(g) → NH4Cl urip.info
Jawaban yang tepat C

Soal Nomor 18, OSP Kimia 2011
Suatu zat padat X meleleh secara tajam di atas suhu 100oC. Padatan atau lelehan senyawa X tidak menghantar listrik, tetapi X larut dalam pelarut hidrokarbon. Apakah struktur paling cocok untuk padat X ini? urip.info
  1. Suatu kristal atomik
  2. Suatu kristal ionik
  3. Suatu kristal molekular raksasa
  4. Suatu kristal molekular
  5. Logam
Pembahasan Soal Nomor 18, OSP Kimia 2011
Tinjauan kemungkinan:
  1. Kristal atomik → titik leleh relatif rendah
  2. Kristal ionik → sukar larut dalam pelarut hidrokarbon, titik leleh sangat tinggi
  3. Kristal molekular raksasa → sulit larut dalam pelarut organik. urip.info
  4. Kristal molekular → titik leleh moderat (tidak terlalu rendah/tinggi), lelehannya tidak dapat menghantar arus listrik, sebagian larut dalam pelarut organik.
  5. Logam → menghantarkan arus listrik
Jawaban yang tepat D

Soal Nomor 19, OSP Kimia 2011
Perhatikan reaksi dalam larutan akua berikut ini:
I(aq) + OCl(aq) → IO(aq) + Cl(aq) urip.info
Dan berikut ini adalah data konsentrasi awal dan laju awal untuk reaksi ini:

Manakah pernyataan hukum laju untuk reaksi tersebut? urip.info
  1. Laju = r = k [I]
  2. Laju = r = k [OCl]
  3. Laju = r = k [I]2
  4. Laju = r = k [I] [OCl]
  5. Laju = r = k [I]2 [OCl]
Pembahasan Soal Nomor 19, OSP Kimia 2011
urip.info
Jawaban yang tepat D.

Soal Nomor 20, OSP Kimia 2011
Sebanyak 1 mol sampel asam etanoat diencerkan pada suhu konstan hingga volume V. Manakah diagram yang menunjukkan perubahan pH terhadap V? urip.info


Pembahasan Soal Nomor 20, OSP Kimia 2011
Asam etanoat merupakan asam lemah. pH asam lemah mula-mula di bawah 7. Bila diencerkan terus pH larutan asam etanoat akan mendekati 7. urip.info
Jawaban yang tepat E

CMIIW
Urip Rukim.

 urip.info
Pembahasan soal OSP Kimia 2011:
Bagikan di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2015-2024 Urip dot Info | Disain Template oleh Herdiansyah Dimodivikasi Urip.Info