Berikut ini soal dan pembahasan untuk materi kesetimbangan asam-basa yang bersifat kontekstual. Soal ini dapat melatih berpikir tingkat tinggi untuk menerapkan konsep asam basa.
Soal 1: Penyesuaian pH pada Kolam Ikan
Seorang peternak ikan lele ingin menjaga kualitas air kolamnya agar sesuai untuk pertumbuhan ikan. Diketahui bahwa pH air kolam ideal untuk ikan lele adalah antara 6,5 hingga 7,5. Saat diukur, pH air kolam ternyata 5,8 karena adanya pencucian limbah organik dari daun yang jatuh ke kolam, menghasilkan asam organik lemah (misalnya asam asetat, CH3COOH, dengan Ka = 1,8 x 10-5). Peternak memutuskan untuk menambahkan larutan natrium hidroksida (NaOH) untuk menetralkan keasaman.
- Jelaskan bagaimana penambahan NaOH dapat memengaruhi kesetimbangan asam-basa dalam air kolam dan hitung berapa konsentrasi NaOH (dalam mol/L) yang perlu ditambahkan ke dalam 1000 liter air kolam jika konsentrasi awal asam asetat di kolam adalah 0,01 M agar pH mencapai 7,0.
- Analisis apakah penambahan NaOH secara berlebihan dapat membahayakan ikan lele, dan jelaskan hubungannya dengan konsep buffer dalam sistem asam-basa.
a. Penambahan NaOH akan bereaksi dengan asam asetat (CH3COOH) membentuk garam natrium asetat (CH3COONa) dan air, sehingga mengurangi konsentrasi asam dan meningkatkan pH. Reaksi: CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O. Karena asam asetat adalah asam lemah, kita gunakan persamaan Henderson-Hasselbalch: pH = pKa + log([CH3COO-]/[CH3COOH]). Diketahui pKa = -log(1,8 x 10-5) ≈ 4,74, pH target = 7,0, dan [CH3COOH] awal = 0,01 M.
Substitusi: 7,0 = 4,74 + log([CH3COO-]/[CH3COOH]). Maka log([CH3COO-]/[CH3COOH]) = 2,26, sehingga [CH3COO-]/[CH3COOH] = 102,26 ≈ 181. Jika [CH3COOH] sisa = x, maka [CH3COO-] = 181x. Total mol awal CH3COOH = 0,01 M x 1000 L = 10 mol. Jadi, 10 = x + 181x, 10 = 182x, x ≈ 0,0549 M (sisa CH3COOH). Maka [CH3COO-] = 181 x 0,0549 ≈ 0,00995 M. NaOH yang dibutuhkan = [CH3COO-] = 0,00995 M.
b. Penambahan NaOH berlebih akan meningkatkan pH di atas 7,5, yang berbahaya bagi ikan lele karena mengganggu fisiologi mereka. Sistem ini tidak memiliki buffer kuat (hanya asam lemah dan garamnya), sehingga pH akan melonjak tajam tanpa mekanisme penyangga yang memadai.
Soal 2: Kesetimbangan pH dalam Tubuh Manusia
Dalam tubuh manusia, kesetimbangan asam-basa darah dijaga oleh sistem buffer karbonat (H2CO3/HCO3-) dengan pKa = 6,1. Normalnya, pH darah manusia berada pada kisaran 7,35-7,45. Pada suatu kasus, seorang pasien mengalami asidosis metabolik akibat penumpukan asam laktat (dari latihan fisik berat) yang menyebabkan pH darahnya turun menjadi 7,2. Dokter mempertimbangkan pemberian larutan natrium bikarbonat (NaHCO3) intravena untuk mengembalikan pH darah ke normal.
- Jelaskan bagaimana sistem buffer H2CO3/HCO3- bekerja untuk melawan perubahan pH akibat asam laktat, dan hitung rasio [HCO3-]/[H2CO3] pada pH 7,2 serta pada pH normal 7,4 (gunakan persamaan Henderson-Hasselbalch).
- Evaluasi dampak pemberian NaHCO3 terhadap kesetimbangan asam-basa darah, dan prediksikan apa yang terjadi jika dosisnya terlalu tinggi sehingga pH darah melebihi 7,45.
a. Sistem buffer H2CO3/HCO3- bekerja dengan HCO3- menetralkan asam laktat (H+ + HCO3- → H2CO3), lalu H2CO3 dipecah menjadi CO2 dan H2O, dikeluarkan via paru-paru. Menggunakan Henderson-Hasselbalch: pH = pKa + log([HCO3-]/[H2CO3]), pKa = 6,1. Pada pH 7,2: 7,2 = 6,1 + log([HCO3-]/[H2CO3]), log([HCO3-]/[H2CO3]) = 1,1, rasio = 101,1 ≈ 12,6. Pada pH 7,4: 7,4 = 6,1 + log([HCO3-]/[H2CO3]), log([HCO3-]/[H2CO3]) = 1,3, rasio = 101,3 ≈ 20.
b. Pemberian NaHCO3 meningkatkan [HCO3-], sehingga rasio [HCO3-]/[H2CO3] naik dan pH meningkat. Jika berlebihan, pH > 7,45 menyebabkan alkalosis, mengganggu fungsi enzim dan pernapasan, karena buffer tidak lagi efektif menahan lonjakan basa.
Soal 3: Pengolahan Air Limbah Industri
Sebuah industri tekstil menghasilkan limbah cair dengan pH 3,5 akibat penggunaan asam sulfat (H2SO4). Untuk mengolah limbah sebelum dibuang, pH harus dinaikkan ke 6,5 menggunakan larutan kalsium hidroksida (Ca(OH)2). Volume limbah 500 L dan konsentrasi H2SO4 awal adalah 0,02 M.
- Apa yang terjadi pada ion hidrogen dalam limbah saat Ca(OH)2 ditambahkan, dan bagaimana hal ini memengaruhi pH?
- Tentukan massa Ca(OH)2 (Mr = 74) dalam gram yang perlu ditambahkan untuk mencapai pH target.
a. Ca(OH)2 melepaskan OH- yang bereaksi dengan H+ dari H2SO4, membentuk H2O: H2SO4 + Ca(OH)2 → CaSO4 + 2H2O. Penurunan [H+] meningkatkan pH dari 3,5 ke 6,5.
b. Mol H2SO4 = 0,02 M x 500 L = 10 mol. Stoikiometri 1:1, mol Ca(OH)2 = 10 mol. Massa = 10 x 74 = 740 g.
Soal 4: Pengaturan pH pada Minuman Soda
Minuman soda mengandung asam karbonat (H2CO3, Ka1 = 4,3 x 10-7) dengan konsentrasi 0,03 M. Produsen ingin pH minuman berada pada 4,0 untuk rasa optimal dengan menambahkan NaHCO3.
- Mengapa NaHCO3 dapat menstabilkan pH soda pada nilai tertentu?
- Berapa mol NaHCO3 yang diperlukan jika volume soda 2 L?
a. NaHCO3 menyediakan HCO3-, membentuk buffer dengan H2CO3 yang menahan perubahan pH: H2CO3 ⇌ H+ + HCO3-.
b. pH = pKa + log([HCO3-]/[H2CO3]), pKa = 6,37, 4,0 = 6,37 + log([HCO3-]/0,03), [HCO3-] ≈ 0,000128 M. Mol = 0,000128 x 2 = 0,000256 mol.
Soal 5: Penyiraman Tanaman dengan Air Hujan
Air hujan mengandung H2CO3 akibat CO2 dari udara (Ka1 = 4,3 x 10-7), dengan pH 5,6. Petani ingin menetralkan 100 L air hujan ini ke pH 7,0 menggunakan NH3 (Kb = 1,8 x 10-5).
- Bagaimana NH3 mengubah komposisi ion dalam air hujan?
- Berapa volume larutan NH3 0,01 M yang dibutuhkan (dalam liter)?
a. NH3 bereaksi dengan H+ menjadi NH4+: NH3 + H+ ⇌ NH4+, mengurangi [H+] dan meningkatkan pH.
b. [H+] awal = 10-5,6 ≈ 2,51 x 10-6 M, target = 10-7 M. Selisih = 2,41 x 10-6 M. Mol NH3 = 2,41 x 10-6 x 100 = 0,000241 mol. Volume = 0,000241 / 0,01 = 0,0241 L.
Soal 6: Pengendalian pH pada Kolam Renang
Kolam renang mengandung asam hipoklorit (HOCl, Ka = 3,5 x 10-8) dari klorin dengan konsentrasi 0,005 M, menyebabkan pH 6,8. Untuk kenyamanan, pH diatur ke 7,2 dengan NaOH.
- Apa perubahan spesies kimia yang terjadi saat NaOH ditambahkan ke HOCl?
- Jika volume kolam 1000 L, hitung massa NaOH (Mr = 40) yang diperlukan (dalam gram).
a. NaOH mengubah HOCl menjadi OCl-: HOCl + NaOH → NaOCl + H2O, meningkatkan [OCl-] dan pH.
b. pH = pKa + log([OCl-]/[HOCl]), pKa = 7,46, 7,2 = 7,46 + log([OCl-]/[HOCl]), [OCl-]/[HOCl] = 0,55. [OCl-] ≈ 0,00177 M. Mol = 0,00177 x 1000 = 1,77 mol. Massa = 1,77 x 40 = 70,8 g.
Soal 7: Fermentasi Susu Menjadi Yogurt
Fermentasi susu menghasilkan asam laktat (CH3CH(OH)COOH, Ka = 1,4 x 10-4) dengan konsentrasi 0,1 M, menyebabkan pH yogurt 4,2. Produsen ingin pH 4,5 dengan menambahkan NaOH.
- Bagaimana rasio asam laktat dan laktat berubah setelah penambahan NaOH?
- Tentukan volume larutan NaOH 0,5 M yang dibutuhkan untuk 1 L yogurt (dalam mL).
a. NaOH mengubah CH3CH(OH)COOH menjadi CH3CH(OH)COO-, meningkatkan rasio [laktat]/[asam laktat], sehingga pH naik.
b. pH = pKa + log([laktat]/[asam laktat]), pKa = 3,85, 4,5 = 3,85 + log([laktat]/[asam laktat]), [laktat]/[asam laktat] = 4,47. [laktat] ≈ 0,0818 M. Volume = 0,0818 / 0,5 x 1000 = 163,6 mL.
Soal 8: Penyediaan Larutan Buffer Laboratorium
Seorang peneliti membuat larutan buffer dengan mencampur 0,2 M HCN (Ka = 4,9 x 10-10) dan 0,15 M NaCN dalam 1 L larutan.
- Apa fungsi utama kombinasi HCN dan NaCN dalam larutan ini?
- Prediksikan pH larutan buffer yang dihasilkan.
a. HCN dan NaCN membentuk buffer yang menahan perubahan pH dengan kesetimbangan: HCN ⇌ H+ + CN-.
b. pH = pKa + log([CN-]/[HCN]), pKa = 9,31, pH = 9,31 + log(0,15/0,2) ≈ 9,19.
Soal 9: Pengolahan Air Boiler
Air boiler mengandung HCO3- 0,05 M yang terdekomposisi saat dipanaskan: 2HCO3- → CO32- + H2O + CO2. (Ka2 CO32- = 4,7 x 10-11).
- Apa dampak pemanasan terhadap konsentrasi ion dalam larutan?
- Tentukan pH akhir setelah proses pemanasan selesai.
a. Pemanasan menguraikan HCO3- menjadi CO32- dan CO2 (keluar sebagai gas), meningkatkan [CO32-] dan pH.
b. [CO32-] = 0,05/2 = 0,025 M. pH = 14 - pKb + log[CO32-], pKa2 = 10,33, pH ≈ 10,7.
Soal 10: Penyesuaian pH pada Sabun Cair
Sabun cair mengandung asam lemak (RCOOH, Ka = 1,3 x 10-5) 0,08 M dengan pH 5,0. Produsen ingin pH 5,5 dengan NaOH.
- Bagaimana penambahan NaOH memengaruhi sifat kimia sabun cair?
- Berapa mol NaOH yang dibutuhkan untuk 500 mL sabun cair?
a. NaOH mengubah RCOOH menjadi RCOO-, meningkatkan pH dan sifat deterjen sabun.
b. pH = pKa + log([RCOO-]/[RCOOH]), pKa = 4,89, 5,5 = 4,89 + log([RCOO-]/[RCOOH]), [RCOO-] ≈ 0,0643 M. Mol = 0,0643 x 0,5 = 0,03215 mol.
Soal 11: Pengaturan pH pada Proses Pembuatan Kertas
Dalam pembuatan kertas, larutan pemutih mengandung asam perklorat (HClO4, asam kuat) dengan konsentrasi 0,001 M, menghasilkan pH 3,0. Untuk proses optimal, pH dinaikkan ke 5,0 dengan larutan KOH.
- Apa efek KOH terhadap keasaman larutan pemutih?
- Jika volume larutan 200 L, hitung massa KOH (Mr = 56) yang diperlukan (dalam kg).
a. KOH menetralkan HClO4, mengurangi [H+]: HClO4 + KOH → KClO4 + H2O, meningkatkan pH.
b. Selisih [H+] = 0,001 - 0,00001 = 0,00099 M. Mol KOH = 0,00099 x 200 = 0,198 mol. Massa = 0,198 x 56 = 11,088 g = 0,0111 kg.
Soal 12: Pengendalian pH pada Akuarium Laut
Air akuarium laut mengandung buffer H2CO3/HCO3- (Ka1 = 4,3 x 10-7) dengan [H2CO3] = 0,002 M dan [HCO3-] = 0,01 M.
- Bagaimana buffer ini merespons penambahan asam kuat seperti HCl?
- Hitung perubahan pH jika 0,001 mol HCl ditambahkan ke 1 L air akuarium.
a. HCO3- menetralkan H+ dari HCl menjadi H2CO3, menahan penurunan pH.
b. pH awal = 6,37 + log(0,01/0,002) ≈ 7,07. HCl 0,001 M: [HCO3-] = 0,009 M, [H2CO3] = 0,003 M. pH = 6,37 + log(0,009/0,003) ≈ 6,85.
Soal 13: Pengolahan Air Minum dengan Kapur
Air sungai dengan pH 4,5 (akibat asam nitrat, HNO3, konsentrasi 0,000032 M) akan dinetralkan ke pH 7,0 dengan CaCO3 untuk air minum. Volume air 1000 L.
- Apa produk sampingan dari reaksi CaCO3 dengan HNO3?
- Berapa massa CaCO3 (Mr = 100) yang diperlukan untuk menetralkan 1000 L air (dalam gram)?
a. Produk sampingan: Ca(NO3)2, H2O, dan CO2 (gas): 2HNO3 + CaCO3 → Ca(NO3)2 + H2O + CO2.
b. Mol HNO3 = 0,000032 x 1000 = 0,032 mol. Mol CaCO3 = 0,032/2 = 0,016 mol. Massa = 0,016 x 100 = 1,6 g.
Soal 14: Pengaturan pH pada Proses Fotografi
Larutan pengembang foto mengandung asam borat (H3BO3, Ka = 5,8 x 10-10) 0,05 M. Untuk kualitas optimal, pH harus 9,0 dengan penambahan NaOH.
- Bagaimana NaOH memengaruhi kapasitas buffer larutan ini?
- Tentukan rasio [H2BO3-]/[H3BO3] pada pH target.
a. NaOH meningkatkan [H2BO3-], membentuk buffer dengan H3BO3, meningkatkan kapasitas buffer terhadap asam.
b. pH = pKa + log([H2BO3-]/[H3BO3]), pKa = 9,24, 9,0 = 9,24 + log(ratio), ratio = 10-0,24 ≈ 0,575.
Soal 15: Pengendalian pH pada Budidaya Jamur
Media tumbuh jamur mengandung asam sitrat (C6H8O7, Ka1 = 7,4 x 10-4) 0,04 M dengan pH 3,5. Untuk pertumbuhan optimal, pH dinaikkan ke 4,0 dengan NaOH.
- Apa peran NaOH dalam mengoptimalkan kondisi pertumbuhan jamur?
- Hitung persentase asam sitrat yang terionisasi pada pH 4,0.
a. NaOH menetralkan asam sitrat, meningkatkan pH ke rentang optimal untuk enzim jamur.
b. pH = pKa + log([sitrat]/[asam sitrat]), pKa = 3,13, 4,0 = 3,13 + log(ratio), ratio = 7,41. Persentase = (7,41/[1+7,41]) x 100 ≈ 88,1%.
Soal 16: Pengaturan pH pada Produksi Sirup Buah
Sirup buah mengandung asam sitrat (C6H8O7, Ka1 = 7,4 x 10-4) dengan konsentrasi 0,06 M, menghasilkan pH 3,2. Produsen ingin menaikkan pH menjadi 3,8 menggunakan NaOH.
- Bagaimana NaOH memengaruhi cita rasa sirup melalui perubahan pH?
- Tentukan massa NaOH (Mr = 40) untuk 10 L sirup (dalam gram).
a. NaOH mengurangi keasaman asam sitrat, menyeimbangkan rasa asam-manis pada pH 3,8.
b. pH = pKa + log([sitrat]/[asam sitrat]), pKa = 3,13, 3,8 = 3,13 + log(ratio), [sitrat] ≈ 0,0495 M. Mol = 0,0495 x 10 = 0,495 mol. Massa = 0,495 x 40 = 19,8 g.
Soal 17: Penetralan Limbah Pertanian dari Pupuk
Limbah irigasi dari lahan pertanian mengandung asam fosfat (H3PO4DESUB>, Ka1 = 7,5 x 10-3) dengan konsentrasi 0,015 M dan pH 2,5. Untuk aman dibuang ke sungai, pH dinaikkan ke 6,0 dengan Ca(OH)2.
- Apa risiko lingkungan jika limbah tidak dinetralkan sebelum dibuang?
- Berapa mol Ca(OH)2 yang dibutuhkan untuk 100 L limbah?
a. pH rendah (2,5) dapat mengasamkan sungai, membahayakan biota akuatik.
b. pH 6,0: [H2PO4-] ≈ 0,015 M. Mol Ca(OH)2 = (0,015 x 100) / 2 = 0,75 mol.
Soal 18: Pengendalian pH pada Proses Pembuatan Keju
Proses pembuatan keju menghasilkan asam propionat (CH3CH2COOH, Ka = 1,3 x 10-5) dengan konsentrasi 0,07 M dan pH 4,8. Untuk tekstur optimal, pH dinaikkan ke 5,2 dengan NaOH.
- Bagaimana pH memengaruhi tekstur keju dalam proses ini?
- Tentukan volume larutan NaOH 0,1 M untuk 2 L keju (dalam L).
a. pH 5,2 meningkatkan kelarutan protein, menghasilkan tekstur lebih lembut.
b. pH = pKa + log([propionat]/[asam propionat]), pKa = 4,89, [propionat] ≈ 0,0469 M. Mol = 0,0469 x 2 = 0,0938 mol. Volume = 0,0938 / 0,1 = 0,938 L.
Soal 19: Penyesuaian pH pada Larutan Penyemprot Pestisida
Larutan pestisida mengandung asam format (HCOOH, Ka = 1,8 x 10-4) dengan konsentrasi 0,03 M dan pH 3,9. Untuk efektivitas optimal, pH dinaikkan ke 4,5 dengan NH3 (Kb = 1,8 x 10-5).
- Bagaimana NH3 meningkatkan efektivitas pestisida?
- Berapa massa NH3 (Mr = 17) untuk 5 L larutan (dalam gram)?
a. NH3 menaikkan pH, meningkatkan penetrasi pestisida ke sel tanaman.
b. pH = pKa + log([HCOO-]/[HCOOH]), pKa = 3,74, [HCOO-] ≈ 0,0256 M. Mol = 0,0256 x 5 = 0,128 mol. Massa = 0,128 x 17 = 2,176 g.
Soal 20: Pengolahan Air Kolam Budidaya Udang
Air kolam udang mengandung asam sulfida (H2S, Ka1 = 9,5 x 10-8) dengan konsentrasi 0,004 M dan pH 6,5. Untuk kesehatan udang, pH dinaikkan ke 7,5 dengan NaOH.
- Apa dampak H2S pada udang jika pH tidak disesuaikan?
- Prediksikan rasio [HS-]/[H2S] pada pH 7,5.
a. H2S pada pH rendah bersifat toksik, mengganggu respirasi udang.
b. pH = pKa + log([HS-]/[H2S]), pKa = 7,02, 7,5 = 7,02 + log(ratio), ratio = 100,48 ≈ 3,02.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar