Bahasan 25 Soal Laju Reaksi Tahun 2023

Soal-soal dalam pembahasan ini bersumber dari BSE Kimia untuk Kelas XI, oleh Budi Utami, dkk. yang diterbitkan oleh Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009. Silakan mencoba mengerjakan sendiri lebih dahulu kemudian cocokkan jawaban dengan klik tombol Lihat Pembahasan Soal. Untuk alat bantu hitung boleh tentang laju reaksi sila klik di sini. Silakan tuju bagian H.

Soal-1.

Larutan asam nitrat (HNO₃) dengan Mr = 63 mempunyai konsentrasi 1 molar, artinya ... .

1. dalam 1 liter larutannya mengandung 63 gram HNO₃
2. dalam 1 liter pelarut terdapat 63 gram HNO₃
3. dalam 1 liter air mengandung 63 gram HNO₃
4. sebanyak 63 gram HNO₃ dilarutkan dalam 100 mL air
5. sebanyak 63 gram HNO₃ dilarutkan sampai 100 mL

---

Perc.	[A]	[B]	v
1	x	y	z
2	2x	y	2z
3	3x	3y	27z

Soal-2.

Molaritas asam nitrat pekat 63% dengan massa jenis 1,3 kg/liter adalah …. (Mr HNO₃ = 63)

1. 6,3 M
2. 6,5 M
3. 10 M
4. 13 M
5. 63 M

---

Soal-3.

Jika ke dalam 10 mL larutan asam sulfat (H₂SO₄) 2 M ditambahkan air sebanyak 90 mL, maka konsentrasi larutan asam sulfat sekarang adalah ….

1. 0,002 M
2. 0,02 M
3. 0,2 M
4. 2 M
5. 20 M

---

Soal-4.

Sebanyak 10 mL larutan HCl 2 M dicampur dengan 140 mL larutan HCl 0,5 M. Konsentrasi larutan HCl sekarang adalah ….

1. 0,2 M
2. 0,3 M
3. 0,4 M
4. 0,5 M
5. 0,6 M

---

Soal-5.

Larutan urea [CO(NH₂)₂] dibuat dengan jalan melarutkan 3 gram urea ke dalam air sampai volume 250 mL. Konsentrasi larutan urea yang dibuat adalah ….

(Mr urea = 60)

1. 0,1 M
2. 0,2 M
3. 0,3 M
4. 0,4 M
5. 0,5 M

---

Soal-6.

Diketahui reaksi P + Q → R + S. Pernyataan yang benar untuk menunjukkan laju reaksi adalah ….

1. $\mathsf{v_P = +\dfrac{\Delta [P]}{\Delta t}}$
   
   
2. $\mathsf{v_Q = +\dfrac{\Delta [Q]}{\Delta t}}$
   
   
3. $\mathsf{v_P = -\dfrac{\Delta [P]}{\Delta t}}$
   
   
4. $\mathsf{v_R = -\dfrac{\Delta [R]}{\Delta t}}$
   
   
5. $\mathsf{v_S = -\dfrac{\Delta [S]}{\Delta t}}$

---

Soal-7.

Suatu reaksi melibatkan zat A dan B, sehingga menghasilkan reaksi dengan persamaan:
A(g) + 2 B(g) → C(g).
Konsentrasi awal zat A adalah 0,8 mol/liter. Setelah 10 detik ternyata didapatkan 0,2 mol/liter zat C. Ungkapan laju reaksi yang tepat bagi reaksi tersebut adalah ... .

1. $\mathsf{v_A = \dfrac{0{,}5}{10}molar/detik}$
   
   
2. $\mathsf{v_A = \dfrac{0{,}8-0{,}2}{10}molar/detik}$
   
   
3. $\mathsf{v_B = \dfrac{0{,}8-0{,}4}{10}molar/detik}$
   
   
4. $\mathsf{v_A = \dfrac{0{,}8-0{,}2}{10}mol/detik}$
   
   
5. $\mathsf{v_C = \dfrac{0{,}2}{10}mol/detik}$

---

Soal-8.

Di bawah ini yang tidak mempengaruhi laju reaksi adalah ….

1. katalis
2. suhu
3. luas permukaan
4. gerak partikel
5. konsentrasi

---

Soal-9.

Pada percobaan yang mereaksikan logam magnesium dengan larutan HCl didapatkan data sebagai berikut.

Perc.	Massa Mg (gram)	Wujud Mg	Konsentrasi HCl (M)	Pengamatan
1	10	serbuk	1	timbul gas
2	10	kepingan	1	timbul gas
3	10	batangan	1	timbul gas
4	10	serbuk	2	timbul gas
5	10	batangan	2	timbul gas

Reaksi yang paling cepat terjadi adalah pada percobaan ke^- ….

1. 1
2. 2
3. 3
4. 4
5. 5

---

Soal-10.

Suatu reaksi yang melibatkan zat X dan Y menghasilkan reaksi sebagai berikut.

2 X(g) + 2 Y(g) → Z(g)

Diperoleh data bahwa reaksi tersebut merupakan pangkat 2 terhadap pereaksi X dan orde total reaksi adalah 3. Rumus persamaan laju reaksi yang benar bagi reaksi tersebut adalah ….

1. v = k [X]²[Y]
2. v = k [X][Y][Z]
3. v = k [X][Y]²
4. v = k [X]²[Z]
5. v = k [Z]³

---

Soal-11.

Dari reaksi A₂B(g) → 2A(g) + B(g) diketahui bahwa reaksi tersebut berorde dua terhadap A₂B. Grafik yang menyatakan hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi A₂B adalah ….

---

Soal-12.

Dari percobaan reaksi:

CaCO₃(s) + 2 HCl(aq) → CaCl₂(aq) + CO₂(g) + H₂O(g)

diperoleh data-data sebagai berikut.

Perc.	Bentuk CaCO3	Konsentrasi 25 mL HCl (M)	Waktu Reaksi (detik)	Suhu (°C)
1	10 gram serbuk	0,2	4	25
2	10 gram butiran	0,2	6	25
3	10 gram bongkahan	0,2	10	25
4	10 gram butiran	0,4	3	25
5	10 gram butiran	0,2	3	35

Pada percobaan 1 dan 3, laju reaksi dipengaruhi oleh ….

1. temperatur
2. katalis
3. sifat-sifat
4. konsentrasi
5. luas permukaan

---

Soal-13.

Energi minimum yang diperlukan oleh sebuah reaksi agar dapat berlangsung disebut energi ….

1. potensial
2. gerak
3. kinetik
4. reaksi
5. aktivasi

---

Soal-14.

Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi. Hal tersebut disebabkan karena kenaikan suhu akan ….

1. menaikkan energi pengaktifan zat yang bereaksi
2. memperbesar konsentrasi zat yang bereaksi
3. memperbesar energi kinetik molekul pereaksi
4. memperbesar tekanan ruang terjadinya reaksi
5. memperbesar luas permukaan

---

Soal-15.

Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu menjadi dua kali lipat setiap kenaikan suhu 10 °C. Suatu reaksi berlangsung pada suhu 30 °C. Jika suhu ditingkatkan menjadi 100 °C maka laju reaksi akan menjadi ... kali lebih cepat dari semula.

1. 128
2. 64
3. 32
4. 16
5. 8

---

Soal-16.

Untuk reaksi A + B → C, ternyata jika konsentrasi awal A dinaikkan menjadi dua kali (konsentrasi B tetap), maka laju reaksi menjadi dua kali lebih besar. Bila konsentrasi awal A dan B masing-masing dinaikkan tiga kali, maka laju reaksi menjadi 27 kali lebih besar. Persamaan laju reaksi tersebut adalah ….

1. v = k [A]²[B]²
2. v = k [A][B]
3. v = k [A]²[B]
4. v = k [A][B]³
5. v = k [A] [B]²

---

Soal-17.

Reaksi antara gas H₂ dan O₂ pada suhu 25 °C berlangsung sangat lambat, tetapi ketika ditambah serbuk Pt, reaksi menjadi lebih cepat. Hal ini menunjukkan bahwa laju reaksi dipengaruhi oleh ….

1. temperatur
2. katalis
3. sifat-sifat
4. konsentrasi
5. luas permukaan

---

Soal-18.

Untuk reaksi A + B → C + D diperoleh data sebagai berikut.

Perc.	[A] (mol/liter)	[B] (mol/liter)	laju reaksi (mol/liter.detik)
1	0,1	0,1	x
2	0,2	0,2	8x
3	0,1	0,3	9x

Orde reaksi terhadap A adalah ... .

1. 1
2. 2
3. 3
4. 4
5. 5

---

Soal-19.

Dari reaksi Br₂(g) + 2 NO(g) → 2 NOBr(g), diperoleh data eksperimen sebagai berikut.

Perc.	[NO] (mol/liter)	[Br2] (mol/liter)	Waktu Pembentukan NOBr (detik)
1	0,1	0,1	108
2	0,1	0,2	54
3	0,2	0,1	27
4	0,3	0,1	12

Orde reaksi total dari reaksi tersebut adalah ... .

1. 1
2. 2
3. 3
4. 4
5. 5

---

Soal-20.

Untuk reaksi P + Q + R → hasil, diperoleh data sebagai berikut.

Perc.	[P] (M)	[Q] (M)	[R] (M)	Laju Reaksi (M/detik)
1	0,10	0,10	0,10	0,100
2	0,10	0,10	0,50	0,025
3	0,10	0,20	0,50	0,050
4	0,20	0,20	0,10	0,400

Persamaan laju untuk reaksi tersebut adalah ... .

1. v = k [P]²[Q]
2. v = k [P]²[Q][R]
3. v = k [P][Q][R]
4. v = k [P][Q]²[R]
5. v = k [P][Q][R]²

---

Soal-21 Uraian.

Asam klorida pekat mengandung 37% massa HCl dan massa jenis 1,19 kg/liter.

1. Berapakah molaritas larutan asam klorida tersebut? (Mr HCl = 36,5)
2. Berapa mL asam klorida ini diperlukan untuk membuat 500 mL larutan HCl 2 M?

---

Soal-22 Uraian.

Diketahui reaksi:

2 H₂O₂(aq) + 2 I^–(aq) → 2 H₂O(l) + I₂(aq)

Pada suatu percobaan, sebanyak 1 liter larutan H₂O₂ 2 M dicampur dengan 1 liter larutan I^– 1 M.

Ternyata setelah 10 detik terbentuk 0,04 mol I₂.

1. Tentukan laju reaksi pembentukan I₂!
2. Tentukan laju reaksi untuk H₂O₂!

---

Soal-23 Uraian.

Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat setiap kali suhu dinaikkan 10 °C.

Jika laju reaksi pada suhu 25 °C adalah x molar/detik, tentukan laju reaksinya pada suhu 55 °C!

---

Soal-24 Uraian.

Reaksi antara gas nitrogen dioksida dengan gas CO:

NO₂(g) + CO(g) → NO(g) + CO₂(g)

Reaksi tersebut mempunyai persamaan laju reaksi v = k · [NO₂]₂ · [CO].

1. Berapa orde reaksi terhadap masing-masing pereaksi?
2. Berapa orde reaksi totalnya?
3. Jika masing-masing konsentrasi pereaksi diperbesar dua kali semula, bagaimana dengan perubahan laju reaksinya?
4. Bagaimana perubahan laju reaksinya, jika konsentrasi NO₂ diperbesar dua kali sedangkan konsentrasi CO dipertahankan tetap?

---

Soal-25 Uraian.

Diketahui data percobaan reaksi 2 A(g) + B(g) + C(g) → hasil reaksi, sebagai berikut.

Perc.	[A] (mol/liter)	[B] (mol/liter)	[C] (mol/liter)	v (mol/liter.detik)
1	0,1	0,1	0,1	0,01
2	0,2	0,1	0,1	0,02
3	0,2	0,2	0,1	0,04
4	0,3	0,3	0,3	0,09
5	0,5	0,4	0,2	x

1. Tentukan persamaan laju reaksinya!
2. Tentukan harga dan satuan tetapan jenis reaksi (k)!
3. Tentukan harga x!