Tulisan ini merupakan kelanjutan tulisan sebelumnya di sini. Dengan menggunakan persamaan Henderson–Hasselbalch dapat diperkirakan proporsi/persentase spesi-spesi dan muatan spesi-spesi asam amino ketika dalam pH tertentu. Bagaimana cara menentukan itu semua berikut akan dibahas pada tulisan ini.
Tampilkan postingan dengan label Cara Menghitung. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Cara Menghitung. Tampilkan semua postingan
Cara Menghitung Proporsi Spesi dan Muatan Asam Amino pada pH tertentu
Sabtu, 09 Maret 2019
Cara Menghitung pH Garam Amfiprotik
Jumat, 03 Maret 2017
Soal-soal tentang perhitungan pH garam di banyak buku kimia SMA biasanya hanya melibatkan garam-garam normal, garam amfiprotik jarang dibahas. Sementara pada soal-soal seleksi masuk perguruan tinggi negeri soal tentang perhitungan pH garam amfiprotik kerap muncul. Garam amfiprotik adalah garam yang terdiri dari ion positif basa kuat dengan ion negatif yang masih mengandung proton (H) dari asam lemah. Garam amfiprotik ini anionnya dapat berperan sebagai asam maupun sebagai basa ketika bereaksi dengan air, karena pada anionnya masih terdapat atom H. Contoh garam amfiprotik:
Kategori:
Asam Poliprotik,
Cara Menghitung,
Garam Amfiprotik,
Hidrolisis Garam,
pH Garam
Cara Menghitung Muatan Atom Lewis-Langmuir
Selasa, 08 November 2016
Bahasan ini terinspirasi dari soal Olimpiade Kimia Nasional UGM 2016 (babak penyisihan). Terdapat soal yang menguji kemampuan siswa dalam menentukan besarnya muatan Lewis-Langmuir sebagaimana contoh soal pertama yang dibahas pada tulisan ini.
Ikatan kimia mulanya dibagi menjadi 2 bagian yang sangat berbeda sifatnya, yaitu ikatan kovalen (pemakaian bersama pasangan elektron untuk berikatan) dan ikatan ion (serah terima elektron dan membentuk ikatan dengan tarik-menarik elektrostatik). Pada ikatan kovalen ada istilah muatan formal sedangkan pada ikatan ion ada istilah bilangan oksidasi. Tentang penjelasan dan cara menghitung muatan formal (MF) dan cara menghitung bilangan oksidasi suatu atom dapat dibaca di sini.
Ikatan kimia mulanya dibagi menjadi 2 bagian yang sangat berbeda sifatnya, yaitu ikatan kovalen (pemakaian bersama pasangan elektron untuk berikatan) dan ikatan ion (serah terima elektron dan membentuk ikatan dengan tarik-menarik elektrostatik). Pada ikatan kovalen ada istilah muatan formal sedangkan pada ikatan ion ada istilah bilangan oksidasi. Tentang penjelasan dan cara menghitung muatan formal (MF) dan cara menghitung bilangan oksidasi suatu atom dapat dibaca di sini.
Langganan:
Postingan (Atom)