Pada bahasan titrasi asam basa menggunakan dasar pemikiran bahwa dalam reaksi asam dan basa selalu berlaku jumlah zat yang bereaksi itu sebanding (ekivalen) dengan zat-zat yang terlibat dalam reaksi. Perbandingan ini sering disebut rasio molar. Biasa secara matematis akan ditampilkan dalam bentuk persamaan reaksi zat-zat dalam keadaan setara untuk jumlah setiap atom pada pereaksi dengan hasil reaksi.
Contoh:
Larutan KOH 0,30 M digunakan untuk menetralisir 20 mL larutan H3PO4. Jika untuk mencapai titik ekivalen titrasi diperlukan 30,00 mL larutan KOH, berapakah konsentrasi larutan H3PO4 tersebut?
Penyelesaian dengan bernalar:
1) Hitung jumlah KOH yang digunakan:
⇒ 0,30 mmol/mL × 30 mL = 9,00 mmol
2) Rasio molar KOH : H3PO4 adalah 3:1, setiap 3 mol KOH akan tepat bereaksi dengan 1 mol H3PO4. Ini berdasarkan persamaan:
3KOH(aq) + H3PO4(aq) → K3PO4(aq) + 3H2O(ℓ)
3) Hitung jumlah H3PO4 yang dinetralisir:
⇒ Jika terdapat 9 mmol KOH maka jumlah H3PO4 akan setara dengan 1/3 dari jumlah KOH
⇒ jumlah H3PO4 yang dinetralisir = 1/3 × 9,00 mmol/mL = 3,00 mmol
4) Hitung konsentrasi atau molaritas larutan H3PO4:
⇒ konsentrasi larutan H3PO4 = jumlah H3PO4 : volume H3PO4 = 3,00 mmol : 20 mL = 0.15 M
Alternatif Penyelesaian Secara Matematis:
Rasio molar antara KOH dengan H3PO4 = 3 : 1
⇔ $\mathsf{\dfrac{jumlah~KOH}{jumlah~H_3PO_4}=\dfrac{3}{1}}$
Ingat bahwa n = c.V
Diketahui dari soal:
V H3PO4 = 20 mL
V KOH = 30 mL
c KOH = 0,30 M
Ditanya : c H3PO4 = ....?
Perhitungan:
3 × 𝝨n H3PO4 = 1 × 𝝨n KOH
3 (c.V) H3PO4 = 1 (c.V) KOH
3.c.V H3PO4 = c.V KOH
c.V H3PO4 = 1/3 .c.V KOH
20 × c H3PO4 = 1/3 × 30 × 0,30
20 × M H3PO4 = 3
c H3PO4 = 3 : 20
c H3PO4 = 0,15 M
Persamaan matematis untuk titrasi asam-basa boleh ditulis:
x.(c.V) HxA = y.(c.V) B(OH)y
HxA adalah asam dengan valensi x, B(OH)y adalah basa dengan valensi y
Cara Penggunaan:
Contoh:
Larutan KOH 0,30 M digunakan untuk menetralisir 20 mL larutan H3PO4. Jika untuk mencapai titik ekivalen titrasi diperlukan 30,00 mL larutan KOH, berapakah konsentrasi larutan H3PO4 tersebut?
Penyelesaian dengan bernalar:
1) Hitung jumlah KOH yang digunakan:
⇒ 0,30 mmol/mL × 30 mL = 9,00 mmol
2) Rasio molar KOH : H3PO4 adalah 3:1, setiap 3 mol KOH akan tepat bereaksi dengan 1 mol H3PO4. Ini berdasarkan persamaan:
3KOH(aq) + H3PO4(aq) → K3PO4(aq) + 3H2O(ℓ)
3) Hitung jumlah H3PO4 yang dinetralisir:
⇒ Jika terdapat 9 mmol KOH maka jumlah H3PO4 akan setara dengan 1/3 dari jumlah KOH
⇒ jumlah H3PO4 yang dinetralisir = 1/3 × 9,00 mmol/mL = 3,00 mmol
4) Hitung konsentrasi atau molaritas larutan H3PO4:
⇒ konsentrasi larutan H3PO4 = jumlah H3PO4 : volume H3PO4 = 3,00 mmol : 20 mL = 0.15 M
Alternatif Penyelesaian Secara Matematis:
Rasio molar antara KOH dengan H3PO4 = 3 : 1
⇔ $\mathsf{\dfrac{jumlah~KOH}{jumlah~H_3PO_4}=\dfrac{3}{1}}$
Ingat bahwa n = c.V
Diketahui dari soal:
V H3PO4 = 20 mL
V KOH = 30 mL
c KOH = 0,30 M
Ditanya : c H3PO4 = ....?
Perhitungan:
3 × 𝝨n H3PO4 = 1 × 𝝨n KOH
3 (c.V) H3PO4 = 1 (c.V) KOH
3.c.V H3PO4 = c.V KOH
c.V H3PO4 = 1/3 .c.V KOH
20 × c H3PO4 = 1/3 × 30 × 0,30
20 × M H3PO4 = 3
c H3PO4 = 3 : 20
c H3PO4 = 0,15 M
Persamaan matematis untuk titrasi asam-basa boleh ditulis:
x.(c.V) HxA = y.(c.V) B(OH)y
HxA adalah asam dengan valensi x, B(OH)y adalah basa dengan valensi y
Cara Penggunaan:
- Gantikan data contoh pada kotak input dengan data baru yang ingin diperhitungkan.
- Tanda desimal hanya menggunakan tanda titik.
- Kosongkan 1 kotak variable input yang akan dihitung nilainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar