Dalam metode ping-pong/inspeksi/lirik selalu memberi koefisien pada spesi yang atomnya sudah ditentukan kesetaraannya. Bila sudah diberi koefisien maka tidak boleh diubah, yang boleh diubah hanya spesi yang belum diberi koefisien untuk menyesuaikan jumlah atomnya.
Secara umum prosedurnya adalah menetapkan satu spesi yang dicek kesetaraannya dan memberinya koefisien kemudian dilanjutkan dengan mengecek jumlah atom sejenis di ruas lain. Begitu dan seterusnya. Untuk reaksi ion biasa akan ditentukan jumlah muatan dengan memperhatikan total muatan di kedua ruas kemudian mengalikan dengan angka tertentu hingga muatannya setara.
Lebih jelas silakan simak dalam video berikut. Untuk prosedur secara teks dapat disimak pada tulisan di bawah video.
Br– + MnO4– → Br2 + Mn2+ (suasana asam)
Br– + 1MnO4– + H+ → Br2 + Mn2+ + H2O
Br– + 1MnO4– + H+ → Br2 + 1Mn2+ + H2O
Br– + 1MnO4– + H+ → Br2 + 1Mn2+ + 4H2O
Br– + 1MnO4– + 8H+ → Br2 + 1Mn2+ + 4H2O
5Br– + 1MnO4– + 8H+ → Br2 + 1Mn2+ + 4H2O
5Br– + 1MnO4– + 8H+ → 2½Br2 + 1Mn2+ + 4H2O
10Br– + 2MnO4– + 16H+ → 5Br2 + 2Mn2+ + 8H2O
Bi2O3 + ClO–→ BiO3– + Cl– (suasana basa)
1Bi2O3 + OH– + ClO– → BiO3– + H2O + Cl–
1Bi2O3 + OH– + ClO– → 2BiO3– + H2O + Cl–
1Bi2O3 + OH– + ClO– → 2BiO3– + 1H2O + Cl–
1Bi2O3 + 2OH– + ClO– → 2BiO3– + 1H2O + Cl–
1Bi2O3 + 2OH– + 2ClO– → 2BiO3– + 1H2O + Cl–
1Bi2O3 + 2OH– + 2ClO– → 2BiO3– + 1H2O + 2Cl–
Reaksi molekuler:
HNO3 + H2S → S + NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + 1NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + 1NO + 2H2O
1HNO3 + 1½ H2S → S + 1NO + 2H2O
1HNO3 + 1½ H2S → 1½S + 1NO + 2H2O
2HNO3 + 3 H2S → 3S + 2NO + 4H2O
HNO3 + H2S → S + NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + 1NO + H2O
1HNO3 + H2S → S + 1NO + 2H2O
1HNO3 + 1½ H2S → S + 1NO + 2H2O
1HNO3 + 1½ H2S → 1½S + 1NO + 2H2O
2HNO3 + 3 H2S → 3S + 2NO + 4H2O
Tidak ada komentar:
Posting Komentar