Berikut pembahasan soal ujian nasional kimia tahun 2019 ala urip.info. Pembahasan dibagi menjadi 4 bagian, dengan setiap bagian 10 nomor. Total semua soal 40 butir soal. Tautan bagian berikutnya silakan gulung ke bawah pada kiriman pembahasan ini. Mohon koreksi bila ditemui ketidaktepatan dalam pembahasan. Terima kasih.
Soal Nomor 21 sampai dengan Nomor 30
urip.info
Soal Nomor 21
Ke dalam 200 mL air (r) = 1 g/mL) dilarutkan suatu basa M(OH)2. Larutan ini mendidih pada suhu 102,6oC. Jika basa tersebut mempunyai Mr = 74 dan mengion 80%, massa basa yang dilarutkan adalah ..... (Kb air = 0,52oC/molal)
Pembahasan Soal Nomor 21.
∆Tb = 102,6oC – 100oC = 2,6oC
m air = 200 mL × 1 g/mL = 200 g = 0,2 kg
Kb air = 0,52oC/molal
Mr M(OH)2 = 74 g/mol
urip.info
M(OH)2 → M2+ + 2OH–
i = 1 + a(n – 1)
i = 1 + 80% (3 – 1)
i = 1 + 1,60
i = 2,60
urip.info
∆Tb = molalitas M(OH)2 Kb i
2,6oC = molalitas M(OH)2 × 0,52oC/molal × 2,60
molalitas M(OH)2 = 1/0,52 molal
molalitas M(OH)2 = 1,923 molal
urip.info
molalitas M(OH)2 = n M(OH)2/m air
n M(OH)2 = molalitas M(OH)2 × m air
n M(OH)2 = 1,923 molal × 0,2 kg
n M(OH)2 = 0,3846 mol
urip.info
massa M(OH)2 = massa molar M(OH)2) × n M(OH)2
massa M(OH)2 = 74 g/mol × 0,3846 mol
massa M(OH)2 = 28,46 g
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 22.
Seorang siswa melakukan percobaan untuk menyelidiki titik beku larutan CO(NH2)2 dan larutan MgSO4 seperti pada gambar berikut ini.
urip.info
Hasil percobaan menunjukkan bahwa titik beku larutan urea adalah –1,86oC dan titik beku larutan MgSO4 adalah –3,72oC. jika Mr CO(NH2)2 = 60, Mr MgSO4 = 120, dan massa jenis air adalah 1 g/mL, nilai tetapan penurunan titik beku molal (Kf) kedua larutan adalah
Pembahasan Soal Nomor 22.
molalitas urea = (30 g)/(60 g/mol) × (1000/500) kg–1
molalitas urea = 1 mol.kg–1
molalitas urea = 1 molal
urip.info
molalitas MgSO4 = (30 g)/(120 g/mol) × (1000/250) kg–1
molalitas MgSO4 = 1 mol.kg–1
molalitas MgSO4 = 1 molal
urip.info
∆Tf urea = molalitas urea Kf
Kf = (∆Tf urea)/(molalitas urea)
Kf = (1,86oC)/(1 molal)
Kf = 1,86oC/molal
urip.info
∆Tf MgSO4 = molalitas MgSO4 Kf . i
Kf = (∆Tf MgSO4)/(molalitas MgSO4 . i)
Kf = (3,72oC)/(1 molal . 2)
Kf = 1,86oC/molal
urip.info
Jawaban yang tepat B.
urip.info
Soal Nomor 23
Perhatikan larutan garam berikut!
Larutan garam semuanya memiliki molalitas sama, maka titik didih hanya ditentukan oleh jumlah ion. Larutan garam dengan jumlah ion paling sedikit akan mempunyai titik beku paling tinggi.
urip.info
Soal Nomor 24
Bilangan oksidasi Cr pada ion Cr2O72– dan senyawa K2CrO4 secara berurutan adalah .....
Bilangan oksidasi Cr dalam Cr2O72–
2 × biloks Cr = –[(7 × biloks O) + muatan negatif]
2 × biloks Cr = –[(7 × (–2)) + 2]
2 × biloks Cr = –[–14 + 2]
2 × biloks Cr = –[–12]
biloks Cr = +12/2
biloks Cr = +6
urip.info
Bilangan oksidasi Cr dalam K2CrO4
biloks Cr = –[(2 × biloks K) + (4 × biloks O)]
biloks Cr = –[2 + (4 × (–2))]
biloks Cr = –[2 – 8]
biloks Cr = –[–6]
biloks Cr = +6
Jawaban yang tepat E.
urip.info
Soal Nomor 25
Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut!
MnO2(s) + 2H2SO4(aq) + 2NaI (aq) → MnSO4(aq) + Na2SO4(aq) + 2H2O(l) + I2(g)
Spesi yang merupakan oksidator pada persamaan reaksi tersebut adalah .....
Pembahasan Soal Nomor 25.
Oksidator adalah zat yang mengalami reduksi, mengalami penurunan bilangan oksidasi.
Biloks Mn pada MnO2 = +4, Mn2+ bilangan oksidasi + 2, jadi biloks Mn di sini mengalami penurunan dari +4 menjadi +2.
Jawaban yang tepat A.
urip.info
Soal Nomor 26
Sendok yang terbuat dari logam aluminium akan dilapisi perak dengan cara disepuh. Larutan yang dipakai adalah larutan AgNO3. Penyepuhan dilakukan dengan elektrolisis larutan AgNO3 dengan elektrode Ag (anode) dan aluminium (katode) menggunakan arus listrik 10 A dan waktu 8 menit. Massa perak yang mengendap di katode adalah .....
(Ar Ag = 108, 1 F = 96.500 C.mol–1)
urip.info
Pembahasan Soal Nomor 26.
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 27
Perhatikan trayek pH dan indikator berikut!
urip.info
urip.info
Berdasarkan grafik tersebut, pasangan larutan asam-basa dan indikator yang digunakan pada titrasi tersebut adalah .....
Pembahasan Soal Nomor 27.
pH awal sekitar 1 → larutan asam
Titik ekuivalen tepat pada pH 7 → titrasi asam kuat oleh basa kuat
HCl → asam kuat, NaOH → basa kuat
Jawaban yang tepat D.
urip.info
Soal Nomor 28
Seorang siswa melakukan percobaan titrasi asam-basa seperti gambar berikut.
urip.info
Berdasarkan gambar kegiatan siswa tersebut, teknik yang tepat untuk menuangkan titran ke dalam buret dan menitrasi sampel terdapat pada gambar nomor.....
Pembahasan Soal Nomor 28.
Pilihan yang relatif lebih tepat adalah (3) dan (5)
Jawaban yang tepat E.
urip.info
Soal Nomor 29
Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,10 M (Ka = 1,8×10–5) dicampur dengan 100 mL larutan CH3COOK 0,20 M. Nilai pH yang dihasilkan adalah .....
Campuran larutan CH3COOH (sebagai asam lemah) dengan CH3COOK (sebagai basa konjugat) merupakan larutan penyangga asam.
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 30
Perhatikan tabel larutan garam berikut!
urip.info
Data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh pasangan nomor .....
Pembahasan Soal Nomor 30.
Jawaban yang tepat B.
urip.info
Soal Nomor 21 sampai dengan Nomor 30
urip.info
Soal Nomor 21
Ke dalam 200 mL air (r) = 1 g/mL) dilarutkan suatu basa M(OH)2. Larutan ini mendidih pada suhu 102,6oC. Jika basa tersebut mempunyai Mr = 74 dan mengion 80%, massa basa yang dilarutkan adalah ..... (Kb air = 0,52oC/molal)
- 4,35 gram
- 24,67 gram
- 28, 46 gram
- 37,00 gram
- 74,00 gram
Pembahasan Soal Nomor 21.
∆Tb = 102,6oC – 100oC = 2,6oC
m air = 200 mL × 1 g/mL = 200 g = 0,2 kg
Kb air = 0,52oC/molal
Mr M(OH)2 = 74 g/mol
urip.info
M(OH)2 → M2+ + 2OH–
i = 1 + a(n – 1)
i = 1 + 80% (3 – 1)
i = 1 + 1,60
i = 2,60
urip.info
∆Tb = molalitas M(OH)2 Kb i
2,6oC = molalitas M(OH)2 × 0,52oC/molal × 2,60
molalitas M(OH)2 = 1/0,52 molal
molalitas M(OH)2 = 1,923 molal
urip.info
molalitas M(OH)2 = n M(OH)2/m air
n M(OH)2 = molalitas M(OH)2 × m air
n M(OH)2 = 1,923 molal × 0,2 kg
n M(OH)2 = 0,3846 mol
urip.info
massa M(OH)2 = massa molar M(OH)2) × n M(OH)2
massa M(OH)2 = 74 g/mol × 0,3846 mol
massa M(OH)2 = 28,46 g
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 22.
Seorang siswa melakukan percobaan untuk menyelidiki titik beku larutan CO(NH2)2 dan larutan MgSO4 seperti pada gambar berikut ini.
urip.info
Hasil percobaan menunjukkan bahwa titik beku larutan urea adalah –1,86oC dan titik beku larutan MgSO4 adalah –3,72oC. jika Mr CO(NH2)2 = 60, Mr MgSO4 = 120, dan massa jenis air adalah 1 g/mL, nilai tetapan penurunan titik beku molal (Kf) kedua larutan adalah
- 1,24 oC/molal
- 1,86 oC/molal
- 3,72 oC/molal
- 5,58 oC/molal
- 7,44 oC/molal
Pembahasan Soal Nomor 22.
molalitas urea = (30 g)/(60 g/mol) × (1000/500) kg–1
molalitas urea = 1 mol.kg–1
molalitas urea = 1 molal
urip.info
molalitas MgSO4 = (30 g)/(120 g/mol) × (1000/250) kg–1
molalitas MgSO4 = 1 mol.kg–1
molalitas MgSO4 = 1 molal
urip.info
∆Tf urea = molalitas urea Kf
Kf = (∆Tf urea)/(molalitas urea)
Kf = (1,86oC)/(1 molal)
Kf = 1,86oC/molal
urip.info
∆Tf MgSO4 = molalitas MgSO4 Kf . i
Kf = (∆Tf MgSO4)/(molalitas MgSO4 . i)
Kf = (3,72oC)/(1 molal . 2)
Kf = 1,86oC/molal
urip.info
Jawaban yang tepat B.
urip.info
Soal Nomor 23
Perhatikan larutan garam berikut!
- Besi(III) klorida 0,5 m
- Natrium sulfat 0,5 m
- Magnesium nitrat 0,5 m
- Kalium Iodida 0,5 m
- Aluminium sulfat 0,5 m
- (1)
- (2)
- (3)
- (4)
- (5)
Larutan garam semuanya memiliki molalitas sama, maka titik didih hanya ditentukan oleh jumlah ion. Larutan garam dengan jumlah ion paling sedikit akan mempunyai titik beku paling tinggi.
- Besi(III) klorida, FeCl3 → Fe3+ + 3Cl– (4 ion)
- Natrium sulfat, Na2SO4 → 2Na+ + SO42– (3 ion)
- Magnesium nitrat, Mg(NO3)2 → Mg2+ + 2 NO3– (3 ion)
- Kalium iodida, KI → K+ + I– (2 ion)
- Aluminium sulfat, Al2(SO4)3 → 2Al3+ + 3SO42– (5 ion)
urip.info
Soal Nomor 24
Bilangan oksidasi Cr pada ion Cr2O72– dan senyawa K2CrO4 secara berurutan adalah .....
- +3 dan +3
- +4 dan +3
- +5 dan +5
- +6 dan +4
- +6 dan +6
Bilangan oksidasi Cr dalam Cr2O72–
2 × biloks Cr = –[(7 × biloks O) + muatan negatif]
2 × biloks Cr = –[(7 × (–2)) + 2]
2 × biloks Cr = –[–14 + 2]
2 × biloks Cr = –[–12]
biloks Cr = +12/2
biloks Cr = +6
urip.info
Bilangan oksidasi Cr dalam K2CrO4
biloks Cr = –[(2 × biloks K) + (4 × biloks O)]
biloks Cr = –[2 + (4 × (–2))]
biloks Cr = –[2 – 8]
biloks Cr = –[–6]
biloks Cr = +6
Jawaban yang tepat E.
urip.info
Soal Nomor 25
Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut!
MnO2(s) + 2H2SO4(aq) + 2NaI (aq) → MnSO4(aq) + Na2SO4(aq) + 2H2O(l) + I2(g)
Spesi yang merupakan oksidator pada persamaan reaksi tersebut adalah .....
- MnO2, karena mengalami penurunan bilangan oksidasi
- H2SO4, karena mengalami kenaikan bilangan oksidasi
- NaI, karena dapat mereduksi H2O
- Mn2+, karena dapat mengoksidasi H2O
- I–, karena mengalami reaksi reduksi
Pembahasan Soal Nomor 25.
Oksidator adalah zat yang mengalami reduksi, mengalami penurunan bilangan oksidasi.
Biloks Mn pada MnO2 = +4, Mn2+ bilangan oksidasi + 2, jadi biloks Mn di sini mengalami penurunan dari +4 menjadi +2.
Jawaban yang tepat A.
urip.info
Soal Nomor 26
Sendok yang terbuat dari logam aluminium akan dilapisi perak dengan cara disepuh. Larutan yang dipakai adalah larutan AgNO3. Penyepuhan dilakukan dengan elektrolisis larutan AgNO3 dengan elektrode Ag (anode) dan aluminium (katode) menggunakan arus listrik 10 A dan waktu 8 menit. Massa perak yang mengendap di katode adalah .....
(Ar Ag = 108, 1 F = 96.500 C.mol–1)
urip.info
Pembahasan Soal Nomor 26.
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 27
Perhatikan trayek pH dan indikator berikut!
Indikator | Trayek pH |
Methyl orange | 3,1 – 4,4 |
Phenolftalein | 8,0 – 9,8 |
Bromthymol Blue | 6,0 – 7,6 |
urip.info
Berdasarkan grafik tersebut, pasangan larutan asam-basa dan indikator yang digunakan pada titrasi tersebut adalah .....
- larutan CH3COOH dititrasi oleh larutan NaOH dengan indikator bromthymol blue
- larutan CH3COOH dititrasi oleh larutan NH4OH dengan indikator phenolftalein
- larutan CH3COOH dititrasi oleh larutan NaOH dengan indikator methyl orange
- larutan HCl dititrasi oleh larutan NaOH dengan indikator phenolftalein
- larutan HCl dititrasi oleh larutan NH4OH dengan indikator phenolftalein
Pembahasan Soal Nomor 27.
pH awal sekitar 1 → larutan asam
Titik ekuivalen tepat pada pH 7 → titrasi asam kuat oleh basa kuat
HCl → asam kuat, NaOH → basa kuat
Jawaban yang tepat D.
urip.info
Soal Nomor 28
Seorang siswa melakukan percobaan titrasi asam-basa seperti gambar berikut.
urip.info
Berdasarkan gambar kegiatan siswa tersebut, teknik yang tepat untuk menuangkan titran ke dalam buret dan menitrasi sampel terdapat pada gambar nomor.....
- (1) dan (4)
- (1) dan (5)
- (2) dan (5)
- (3) dan (4)
- (3) dan (5)
Pembahasan Soal Nomor 28.
Pilihan yang relatif lebih tepat adalah (3) dan (5)
Jawaban yang tepat E.
urip.info
Soal Nomor 29
Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,10 M (Ka = 1,8×10–5) dicampur dengan 100 mL larutan CH3COOK 0,20 M. Nilai pH yang dihasilkan adalah .....
- 5 – log 3,6
- 5 – log 1,8
- 6 – log 9
- 6 + log 9
- 8 + log 9
Campuran larutan CH3COOH (sebagai asam lemah) dengan CH3COOK (sebagai basa konjugat) merupakan larutan penyangga asam.
Jawaban yang tepat C.
urip.info
Soal Nomor 30
Perhatikan tabel larutan garam berikut!
urip.info
Data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh pasangan nomor .....
- (1) dan (2)
- (1) dan (3)
- (2) dan (4)
- (3) dan (5)
- (4) dan (5)
Pembahasan Soal Nomor 30.
Jawaban yang tepat B.
urip.info
Tidak ada komentar:
Posting Komentar