Cara Penggunaan:
Ingat teori akan mengikuti fakta, maka berbagai argumen akan diajukan untuk memberikan penjelasan tentang "penyelewengan" aturan-aturan secara teori.
Untuk 20 unsur yang "menyeleweng" ini dibahas pada tulisan ini. Namun sebagai alasan yang umum hal ini terkait dengan energi terendah untuk konfigurasi elektron setiap unsur.
Terkait pengisian elektron pada tingkat energi tertinggi pada konfigurasi elektron yang biasa digunakan untuk menentukan koordinat bilangan kuantum n, l, m, dan s hal ini perlu pelurusan konsep.
Selama ini konsep pengisian elektron terakhir pada orbital tertentu sangat menyesatkan. Oleh karena ini pada kalkulator ini menggunakan istilah pengisian elektron pada tingkat energi tertinggi.
Untuk bilangan kuantum magnetik (m) pada orbital p, d, dan f bahwa semua elektron memiliki kemungkinan mengisi orbital manapun sesuai aturan yang berlaku.
Referensi yang mungkin cukup membantu dapat dibaca di sini.
- Untuk menentukan konfigurasi elektron dari suatu unsur silakan memasukkan nomor atom untuk isotop unsur. Misal untuk menentukan konfigurasi elektron Sc yang memiliki nomor atom 21, masukkan angka 21 pada kotak input nomor atom.
- Klik di luar kotak input untuk melihat konfigurasi elektron. Sebagai keluaran (output) akan tersaji di bagian baris bawah kotak input. Secara standar pada kalkulator konfigurasi elektron ini menggunakan nomor atom 21.
- Silakan ganti untuk nomor atom yang lain dengan menekan tombol Hapus Data.
Berikut ini beberapa unsur yang tidak mengikuti aturan Aufbau.
No. | Lambang Unsur | Nama Unsur | Nomor Atom |
---|---|---|---|
1 | Cr | Krom | 24 |
2 | Cu | Tembaga | 29 |
3 | Nb | Niobium | 41 |
4 | Mo | Molibden | 42 |
5 | Ru | Ruthenium | 44 |
6 | Rh | Rodium | 45 |
7 | Pd | Paladium | 46 |
8 | Ag | Perak | 47 |
9 | La | Lantanum | 57 |
10 | Ce | Serium | 58 |
11 | Gd | Gadolinium | 64 |
12 | Pt | Platina | 78 |
13 | Au | Emas | 79 |
14 | Ac | Aktinium | 89 |
15 | Th | Torium | 90 |
16 | Pa | Protaktinium | 91 |
17 | U | Uranium | 92 |
18 | Np | Neptunium | 93 |
19 | Cm | Curium | 96 |
20 | Lr | Lawrensium | 103 |
Ingat teori akan mengikuti fakta, maka berbagai argumen akan diajukan untuk memberikan penjelasan tentang "penyelewengan" aturan-aturan secara teori.
Untuk 20 unsur yang "menyeleweng" ini dibahas pada tulisan ini. Namun sebagai alasan yang umum hal ini terkait dengan energi terendah untuk konfigurasi elektron setiap unsur.
Terkait pengisian elektron pada tingkat energi tertinggi pada konfigurasi elektron yang biasa digunakan untuk menentukan koordinat bilangan kuantum n, l, m, dan s hal ini perlu pelurusan konsep.
Selama ini konsep pengisian elektron terakhir pada orbital tertentu sangat menyesatkan. Oleh karena ini pada kalkulator ini menggunakan istilah pengisian elektron pada tingkat energi tertinggi.
Untuk bilangan kuantum magnetik (m) pada orbital p, d, dan f bahwa semua elektron memiliki kemungkinan mengisi orbital manapun sesuai aturan yang berlaku.
Referensi yang mungkin cukup membantu dapat dibaca di sini.
Assalamualaikum pak rukim.
BalasHapusMohon maaf untuk mengoprasikanya bagaman ya.
Saya coba untuk mengoprasikan dgn cara merubah angka pada kotak yg di sediakan namun tidak ada perubahn. Terimakasih
Browsernya mesti support javascript, Mas Boy menggunakan browser apa?
Hapuskreatif banget bisa saya download pak
BalasHapusTerimakasih, sangat membantu
BalasHapusBISA DI DOWNLOAD KALKULATOR KIMIANYA?
BalasHapusKreatif sekali, terima kasih.
BalasHapusSelamat malam, sya mau tanya atom elektron valensi dari unsur Fe ( besi) yang benar susunannya 2,8,8,8 atau 2,8,14,2. Dan sifat dari fe konduktor, isolator, atau semi konduktor jika dilihat dari elektron valensinya.
BalasHapusTerimakasih atas penjelasannya.