Persamaan Arrhenius dan Kalkulatornya

Sabtu, 19 April 2025 edit

Persamaan Arrhenius adalah persamaan yang menggambarkan hubungan antara konstanta laju reaksi (\(k\)) dengan suhu (\(T\)). Persamaan ini digunakan untuk memprediksi bagaimana laju reaksi kimia berubah seiring perubahan suhu.

Bentuk Persamaan Arrhenius

  1. Bentuk Eksponensial:
    $ k = A \cdot e^{-\left(\dfrac{E_a}{RT}\right)} $
    • \(k\) = konstanta laju reaksi
    • \(A\) = faktor frekuensi (pra-eksponensial)
    • \(E_a\) = energi aktivasi (J/mol atau kJ/mol)
    • \(R\) = konstanta gas universal (8.314 J/mol·K)
    • \(T\) = suhu mutlak (K)
  2. Bentuk Logaritmik (Linear):
    $ \ln k = \ln A - \dfrac{E_a}{RT} $

    Persamaan ini sering digunakan untuk menentukan \(E_a\) dan \(A\) dari data eksperimen dengan membuat plot \(\ln k\) vs \(\dfrac{1}{T}\).

  3. Bentuk Perbandingan Laju Reaksi Dua Suhu Berbeda:
    $ \ln \left( \dfrac{k_2}{k_1} \right) = \dfrac{E_a}{R} \left( \dfrac{1}{T_1} - \dfrac{1}{T_2} \right) $

    Digunakan untuk menghitung pengaruh perubahan suhu terhadap laju reaksi.

    Menghitung E_a tanpa melakukan ploting dapat menggunakan rumus:
    $E_a = \dfrac{R \ln \dfrac{k_2}{k_1}}{\dfrac{1}{T_1}-\dfrac{1}{T_2}}$

Kegunaan Persamaan Arrhenius

  • Memprediksi pengaruh suhu pada laju reaksi.
  • Menentukan energi aktivasi (\(E_a\)) dari data eksperimen.
  • Memahami ketergantungan laju reaksi terhadap suhu dalam proses industri dan biologis.

Kalkulator Persamaan Arrhenius
 (Eksponensial)
Dirancang oleh urip.info

Persamaan Arrhenius (bentuk eksponensial):

$k = A \cdot e^{-\dfrac{E_a}{RT}}$

Hasil Perhitungan

Catatan: Gunakan tanda koma sebagai desimal (contoh: 1,5 atau 1,4E-6)


Kalkulator Perbandingan Laju Reaksi
 Persamaan Arrhenius
Dirancang oleh urip.info

Persamaan Arrhenius untuk Perbandingan Laju Reaksi:

$\ln\left(\dfrac{k_2}{k_1}\right) = \dfrac{E_a}{R}\left(\dfrac{1}{T_1} - \dfrac{1}{T_2}\right)$

atau

$\dfrac{k_2}{k_1} = e^{\dfrac{E_a}{R}\left(\dfrac{1}{T_1} - \dfrac{1}{T_2}\right)}$

Hasil Perhitungan

Catatan:

  • Gunakan tanda koma sebagai desimal (contoh: 1,5 atau 1,4E-6)
  • Kosongkan variabel yang ingin dihitung

Mohon koreksi bila ada sesuatu yang tidak tepat dalam kalkulator dan ringkasan ini. Terima kasih

Bagikan di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2015-2025 Urip dot Info | Disain Template oleh Herdiansyah Dimodivikasi Urip.Info