Berikut berkas berformat DOCX yang di dalamnya terdapat gambar transparan untuk formasi Lewis beberapa unsur yang dapat diunduh.
Tujuan penyediaan model formasi Lewis dengan bentuk garis dan dot (titik) agar siswa dapat belajar mandiri ketika mempelajari bahasan struktur Lewis molekul.
Bekal yang dibutuhkan untuk dapat menggunakan metode ini, siswa harus sudah mengenal jenis atom/unsur (monovalen-divalen-trivalen-tetravalen-pentavalen-heksavalen-heptavalen).
Jenis atom yang dimaksud di sini adalah jumlah elektron yang digunakan bersama untuk membentuk ikatan kovalen dengan atom lain.
Contoh penggunaannya dapat dilihat dalam video berikut.
Tujuan penyediaan model formasi Lewis dengan bentuk garis dan dot (titik) agar siswa dapat belajar mandiri ketika mempelajari bahasan struktur Lewis molekul.
Bekal yang dibutuhkan untuk dapat menggunakan metode ini, siswa harus sudah mengenal jenis atom/unsur (monovalen-divalen-trivalen-tetravalen-pentavalen-heksavalen-heptavalen).
Jenis atom yang dimaksud di sini adalah jumlah elektron yang digunakan bersama untuk membentuk ikatan kovalen dengan atom lain.
Memang belum semua kebutuhan tersedia, namun setidaknya itu cukup untuk digunakan untuk penyusunan struktur Lewis molekul sederhana yang umum.
Bila dirasa kurang silakan ditambah sendiri menggunakan aplikasi penggambar struktur molekul seperti Chemsketch atau Marvins Sketch.
Perlu diingat bila unsur-unsur periode ketiga atau periode lebih tinggi, ketika berperan sebagai atom pusat ia boleh tidak memenuhi aturan oktet.
Pertimbangan muatan formal dan data eksperimen (seperti panjang ikatan kovalen dan sudut ikat) ini lebih diutamakan, tidak memaksakan agar atom di periode ketiga atau lebih tersebut harus memenuhi aturan oktet.
Seperti unsur P, S, Cl, Br, I lebih-lebih Xe tidak harus memenuhi aturan oktet ketika sebagai atom pusat. Ia akan membentuk atom pusat dengan formasi pentavalen, heksavalen, heptavalen.
Bila dirasa kurang silakan ditambah sendiri menggunakan aplikasi penggambar struktur molekul seperti Chemsketch atau Marvins Sketch.
Perlu diingat bila unsur-unsur periode ketiga atau periode lebih tinggi, ketika berperan sebagai atom pusat ia boleh tidak memenuhi aturan oktet.
Pertimbangan muatan formal dan data eksperimen (seperti panjang ikatan kovalen dan sudut ikat) ini lebih diutamakan, tidak memaksakan agar atom di periode ketiga atau lebih tersebut harus memenuhi aturan oktet.
Seperti unsur P, S, Cl, Br, I lebih-lebih Xe tidak harus memenuhi aturan oktet ketika sebagai atom pusat. Ia akan membentuk atom pusat dengan formasi pentavalen, heksavalen, heptavalen.
Untuk atom pusat dengan jumlah elektron ganjil tidak termasuk dalam tujuan penggunaan metode ini. Bahasan tentang struktur Lewis dan hibridisasi molekul dengan jumlah atom ganjil dapat disimak pada tulisan https://www.urip.info/2018/10/hibridisasi-dari-molekul-dengan-jumlah.html
Preview dari berkas dapat dilihat di laman ini, dan tautan unduh (download) ada di bawahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar